Pengertian, ciri-ciri kata sifat (adjektiva) dan contohnya adalah pembahasan utama materi pelajaran bahasa indonesia yang akan dijelaskan dengan lengkap pada materi berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Frasa Adjektiva yang akan diuraikan adalah antara lain sebagai berikut :
1. Pengertian kata sifat (adjektiva).
2. Ciri-ciri kata sifat (adjektiva).
3. Contoh kata sifat (adjektiva).
4. Proses pembentukan kata sifat (adjektiva).
Pengertian kata sifat (adjektiva)
Definisi kata sifat atau adjektiva adalah suatu kata yang digunakan untuk mengungkap sifat atau keadaan suatu objek, baik itu manusia, hewan dan tumbuhan serta barang/ benda.
Baca ini Pengertian, Ciri-ciri Kata Benda (Nomina) Lengkap Dengan ContohnyaSehingga dapat di simpulkan bahwa arti kata sifat (adjektiva) adalah suatu kelas kata yang merubah suatu kata benda ataupun kata ganti, dengan menjelaskan serta membuat kata tersebut menjadi lebih khusus (spesifik) yang bisa menjelaskan kuantitas, kecukupan, urutan, kualitas, ataupun penekanan dari suatu kata.
Ciri-ciri kata sifat (adjektiva)
Didalam kata sifat, terdapat beberapa ciri-ciri yang dapat dijelaskan antara lain sebagai berikut :
1. Kata sifat (adjektiva) dapat ditambahkan atau diberikan dengan kata keterangan pembanding yang menggunakan dari kata seperti berikut dibawah ini :
a. Paling
Contohnya adalah paling cantik, paling indah, paling tampan dan lain sebagainya.
b. Lebih
Contohnya adalah lebih cantik, lebih indah, lebih tampan dan lain sebagainya.
c. Kurang
Contohnya adalah kurang cantik, kurang indah, kurang tampan dan lain sebagainya.
2. Kata sifat (adjektiva) dapat ditambahkan atau diberikan dengan kata keterangan penguat yang menggunakan dari kata seperti berikut dibawah ini :
a. Benar
Contohnya adalah menawan benar, indah benar, dermawan benar dan lain sebagainya.
b. Sekali
Contohnya adalah menawan sekali, indah sekali, dermawan sekali dan lain sebagainya.
c. Terlalu
Contohnya adalah terlalu menawan, terlalu indah, terlalu dermawan dan lain sebagainya.
d. Amat
Contohnya adalah amat menawan, amat indah, amat dermawan dan lain sebagainya.
e. Sangat
Contohnya adalah sangat menawan, sangat indah, sangat dermawan dan lain sebagainya.
3. Kata sifat (adjektiva) bisa diingkari/ditolak dengan kata “tidak”. Contohnya adalah sebagai berikut :
a. Tidak pandai.
b. Tidak buruk.
c. Tidak benar.
d. Tidak tampan.
e. Tidak dermawan.
f. Tidak sabar.
g. Tidak ramah.
h. Tidak cantik dan lain sebagainya.
4. Kata sifat (adjektiva) bisa diulang-ulang (kata pengulangan) dengan diawali (se-) dan diakhiri dengan (-nya). Contohnya adalah seperti berikut :
a. Sebaik-baiknya.
b. Setulus-tulusnya.
c. Semulus-mulusnya.
d. Selancar-lancarnya.
e. Sebanyak-banyaknya.
f. Seburuk-buruknya.
g. Secantik-cantiknya.
h. Setampan-tampanya dan lain sebagainya.
5. Kata sifat (adjektiva) terdapat didalam kata-kata tertentu yang menggunakan akhiran seperti berikut :
a. Akhiran –er
Contohnya adalah karier, honorer, kaskuser, hijaber dan lain sebagainya.
b. Akhiran –wi
Contohnya adalah manusiawi, duniawi, surgawi, kimiawi dan lain sebagainya.
c. Akhiran -iah
Contohnya adalah alamiah, islamiah, ilmiah dan lain sebagainya.
d. Akhiran –if
Contohnya adalah naif, positif, aktif, pasif, naratif, konsumtif dan lain sebagainya.
e. Akhiran –al
Contohnya adalah normal, formal, struktural, fungsional, netral dan lain sebagainya.
f. Akhiran –ik
Contohnya adalah elektrik, munafik, menarik dan lain sebagainya.
Baca juga Pengertian, Contoh Kata Umum Dan Khusus
Proses pembentukan kata sifat (adjektiva)
Didalam kata sifat (adjektiva), dapat terbentuk karena adanya beberapa proses yang terjadi yang diantaranya yakni antara lain sebagai berikut :
1. Terbentuk berdasarkan dari kata dasar
Contohnya adalah tinggi-pendek, tua-muda, kaya-miskin, gagal-sukses, besar-kecil, maju-mundur, atas-bawah, kuat-lemah, sehat-sakit, rajin-malas, maju-mundur, tarik-ulur dan lain sebagainya.
2. Terbentuk berdasarkan dari kata imbuhan (jadian)
Contohnya adalah terkaya, termakmur, tertampan, tercantik, terpandai, tertinggi, terpendek, tertua, termuda, terbesar, terkecil, teratas, terbawah, terkuat, terlemah, tertarik, terulur dan lain sebagainya.
3. Terbentuk berdasarkan dari kata pengulangan (ulang)
Contohnya adalah compang-camping, ombang-ambing, pontang-panting, porak-poranda, gelap-gulita dan lain sebagainya.
4. Terbentuk berdasarkan dari kata serapan
Contohnya adalah kreatif, legal dan lain sebagainya.
5. Terbentuk berdasarkan dari kata ataupun kelompok kata
Contohnya adalah murah senyum, baik hati, lemah jiwa, keras kepala dan lain sebagainya.
Demikian pembahasan mengenai pengertian, ciri-ciri kata sifat (adjektiva) dan contohnya.