Pengertian dan proses fotosintesis pada tumbuhan adalah pokok utama materi pelajaran biologi yang akan dibahas dengan lengkap pada materi berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai materi Fotosintesis Tumbuhan yang akan diuraikan yakni sebagai berikut :
1. Pengertian fotosintesis.
2. Reaksi fotosintesis.
3. Tempat terjadinya fotosintesis.
4. Proses fotosintesis.
5. Hasil akhir fotosintesis.
6. Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis.
Pengertian fotosintesis
Fotosintesis adalah suatu proses kimia dengan mengolah bahan sederhana menjadi bahan kompleks dengan bantuan sinar matahari. Bahan sederhana yang digunakan untuk fotosintesis adalah karbon dioksida (CO2) dan air (H2O). Reaksi fotosintesa mendapatkan energi alam dari sinar matahari yang akan diserap oleh klorofil atau zat hijau daun yang terdapat pada tumbuhan. Berikut reaksi dari fotosintesis pada tumbuhan :
Reaksi fotosintesis
CO2 + H2O ==Cahaya Matahari=> C6H12O6 + O2
Keterangan :
CO2 => Karbon dioksida
H2O => Air
Cahaya matahari => Klorofil
C6H12O6 => Gula
O2 => Oksigen
Tempat terjadinya fotosintesis
Fotosintesis terjadi pada semua bagian tumbuhan yang berwarna hijau. Sebagian besar zat warna hijau daun atau klorofil terdapat pada daun sehingga merupakan organ utama untuk fotosintesis.
Baca ini 6 Organ Pokok Tumbuhan Dan Fungsinya
Dalam struktur daun, mesofil adalah jaringan dasar yang terletak antara epidermis atas dan epidermis bawah. Untuk tumbuhan dikotil, mesofilnya berkembang menjadi jaringan tiang dan jaringan bunga karang. Fotosintesis terjadi terutama pada jaringan tiang dan bunga karang. Kandungan klorofil pada jaringan tiang lebih banyak daripada jaringan spons.
Baca juga Sistem Jaringan Tumbuhan Dan Fungsinya
Proses fotosintesis
Fotosintesis bukanlah reaksi tunggal, melainkan terdiri dari beberapa tahap reaksi yang kompleks. Adapun proses fotosintesis pada tumbuhan dapat digambarkan sebagai berikut :
Proses fotosintesis
1. Reaksi terang (reaksi yang berlangsung dengan cahaya)
a. Sinar matahari ditangkap oleh klorofil, diserap oleh akar dari dalam tanah, oleh pembuluh xilem air diangkut kedaun.
a. Sinar matahari ditangkap oleh klorofil, diserap oleh akar dari dalam tanah, oleh pembuluh xilem air diangkut kedaun.
b. Klorofil menyerap cahaya merah, energi yang ditangkap oleh klorofil digunakan untuk memecah molekul air. Pemecahan ini disebut sebagai fotolisis.
2. Reaksi gelap (reaksi yang berlangsung tanpa cahaya)
a. Terjadi proses pengikatan karbon dioksida didalam daun.
b. Karbon dioksida ini akan bergabung dengan ion hidrogen yang dihasilkan oleh reaksi terang, membentuk glukosa (gula).
Hasil akhir fotosintesis
1. Hasil akhir fotosintesis adalah gula sederhana beratom C-3, kemudian diubah menjadi gula, misalnya glukosa.
2. Glukosa diangkut melalui floem ke sel-sel daun yang lain yang tidak berfotosintesis, sel-sel batang, dan sel-sel akar untuk keperluan tumbuhan itu sendiri. Sisanya akan diubah kedalam bentuk lain yaitu menjadi amilum, protein dan lipid yang disimpan untuk cadangan makanan.
3. Hasil lain dari fotosintesis adalah oksigen. Oksigen akan dilepas kelingkungan melalui stomta. Oksigen yang dilepas dimanfaatkan oleh makhluk hidup untuk proses respirasi.
Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
Berikut ini adalah #5 faktor yang dapat mempengaruhi proses terjadinya fotosintesis pada tumbuhan yakni antara lain sebagai berikut :
1. Cahaya/ Intensitas cahaya
Semakin tinggi intensitas cahaya matahari maka akan semakin banyak energi cahaya yang diserap oleh klorofil sehingga laju fotosintesis meningkat, tetapi cahaya matahari dengan fotosintesis terlalu tinggi akan menimbulkan kerusakan pada klorofil. Cahaya matahari dibutuhkan pada tahap proses terang.
2. Ketersediaan karbon dioksida (CO2)
Jika konsentrasi CO2 diudara kecil, fotosintesis juga berjalan lambat karena CO2 merupakan bahan pokok fotosintesis.
3. Ketersediaan air (H2O)
Jika ketersediaan air kurang akan menyebabkan stomata menutup, akibatnya karbon dioksida (CO2) yang masuk berkurang sehingga mengurangi laju fotosintesis.
4. Kandungan klorofil
Jika daun menguning artinya kadar klorofil berkurang, hal ini dapat menurunkan laju fotosintesis.
5. Suhu
Suhu berpengaruh pada kerja enzim untuk fotosintesis. Kebanyakan tumbuhan mengadakan fotosintesis dengan baik/ optimal pada suhu 10-350C. Bila suhu naik 100C kerja enzim akan meningkat dua kali lipat, tetapi jika suhu terlalu tinggi akan dapat merusak kerja enzim dalam sel.
Demikian pembahasan mengenai pengertian dan proses fotosintesis pada tumbuhan.